Menu
Your Cart
Samsung & Qualcomm Bongkar Teknologi Canggih AI di Samsung Galaxy S25!

Samsung & Qualcomm Bongkar Teknologi Canggih AI di Samsung Galaxy S25!

Samsung menghadirkan fitur asisten AI yang lebih personal dan responsif pada ponsel terbarunya, Galaxy S25. 

Perusahaan menganalisis pola penggunaan smartphone untuk memahami kebutuhan pengguna dengan lebih baik, kemudian mengimplementasikannya dalam teknologi AI Agents.

Teknologi ini dikembangkan untuk meningkatkan produktivitas dengan menyediakan solusi yang lebih efisien dan disesuaikan secara individu.

Jay Kim, Executive Vice President dan Head of Customer Experience Office di Samsung Mobile eXperience, menyatakan bahwa perusahaan berfokus pada pengurangan langkah-langkah yang diperlukan untuk memasukkan input, sekaligus mengoptimalkan hasil yang diperoleh.

Menurut Kim, Samsung menganalisis bagaimana konsumen menggunakan smartphone mereka, mengidentifikasi berbagai potensi penggunaan bersama mitra, dan mengintegrasikannya ke dalam perangkat untuk menghadirkan pengalaman terbaik bagi pengguna.

Perusahaan teknologi asal Korea Selatan ini juga berkolaborasi dengan Qualcomm untuk menyesuaikan prosesor, memastikan perangkat beroperasi lebih lancar, serta membuka peluang baru bagi pengguna dalam memanfaatkan AI dengan cara yang lebih alami dan efisien.

Christopher Patrick, Senior Vice President & General Manager of Mobile Handset, Voice & Music, and Wearables di Qualcomm, menyebut Galaxy S25 sebagai lompatan besar yang memungkinkan interaksi dengan asisten AI yang lebih personal dan inovatif.

Teknologi AI ini tidak hanya menghadirkan pengalaman layaknya berbicara dengan seseorang, tetapi juga mampu memahami lingkungan sekitar dan berinteraksi dengan konten yang ditangkap oleh kamera.

Patrick menyampaikan bahwa kolaborasi erat mereka dengan Samsung dalam menyesuaikan prosesor memungkinkan kemampuan baru ini bekerja dengan mulus, sesuatu yang sangat mereka nantikan.

Dengan perkembangan pesat dalam teknologi AI, Samsung terus berinovasi untuk meningkatkan kemudahan interaksi pengguna dengan perangkat mereka.

Samsung berupaya mengatasi berbagai keterbatasan dengan memperluas akses terhadap teknologi AI di perangkat mobile. Tahun sebelumnya, perusahaan meluncurkan Galaxy AI melalui seri S24, yang mengintegrasikan AI berbasis perangkat (on-device AI) dan berbasis cloud (on-cloud AI). 

On-device AI memungkinkan pengguna memanfaatkan kecerdasan buatan tanpa harus terhubung ke internet. Jika pada Galaxy S24 terdapat enam fitur AI berbasis perangkat, kini jumlahnya bertambah menjadi sembilan pada Galaxy S25.

Leave Your Comment