
Konektivitas Satelit pada Smartphone Flagship: Apa yang Perlu Diketahui?
Konektivitas Satelit pada Smartphone Flagship: Apa yang Perlu Diketahui?
Saat ini, banyak smartphone flagship dari berbagai merek yang sudah dilengkapi dengan fitur konektivitas satelit. Teknologi ini dirancang untuk memungkinkan pengguna tetap dapat berkomunikasi, bahkan dalam kondisi darurat. Namun, apa sebenarnya konektivitas satelit, dan mengapa fitur ini menjadi sorotan di perangkat flagship? Berikut ulasan lengkapnya.
Pada awalnya, konektivitas satelit hanya ditemukan di perangkat khusus yang dikenal sebagai satellite phone atau satphone. Perangkat ini berbeda dari ponsel biasa yang mengandalkan jaringan seluler. Perbedaan utamanya terletak pada cara sinyal dikirimkan.
Ponsel biasa bergantung pada menara seluler untuk menerima sinyal. Semakin dekat perangkat dengan menara, semakin baik sinyal yang diterima. Sebaliknya, jika tidak ada menara di dekatnya, ponsel tidak akan mendapatkan sinyal. Ketergantungan ini menjadi masalah saat pengguna berada di area terpencil tanpa jangkauan jaringan.
Di sinilah satphone hadir sebagai solusi. Dengan menggunakan sinyal yang dipancarkan oleh satelit yang mengorbit di bumi, perangkat ini memungkinkan komunikasi tanpa bergantung pada menara seluler. Kini, teknologi tersebut telah diadaptasi ke smartphone modern, menjadikannya alat komunikasi yang lebih fleksibel.
Bagaimana Smartphone dengan Konektivitas Satelit Bekerja?
Smartphone yang dilengkapi fitur konektivitas satelit mampu mengakses sinyal langsung dari satelit. Fitur ini memungkinkan komunikasi dalam situasi darurat, seperti ketika pengguna berada di tengah hutan, laut, atau wilayah terpencil tanpa akses jaringan seluler.
Dalam kondisi seperti itu, smartphone dapat digunakan untuk mengirim pesan darurat atau melakukan panggilan SOS. Teknologi ini sangat berguna bagi mereka yang sering bepergian ke lokasi terpencil atau bekerja di daerah tanpa jangkauan seluler.
Contoh Smartphone dengan Konektivitas Satelit
Beberapa smartphone flagship saat ini telah mengintegrasikan fitur ini. Contohnya, Apple memulai teknologi ini melalui iPhone 14 dan melanjutkannya di iPhone 15. Fitur ini memungkinkan pengguna mengirim pesan darurat satu arah, meskipun respons dari penerima tidak dapat diterima kembali.
Meskipun terbatas, layanan ini merupakan salah satu yang pertama tersedia secara luas untuk pengguna umum. Di sisi lain, Samsung juga mengembangkan teknologi serupa melalui chip Exynos 5300, yang mendukung komunikasi dua arah berbasis satelit. Namun, hingga saat ini, fitur tersebut belum diterapkan pada smartphone mereka, termasuk Galaxy S24 series.
Sebagai alternatif, Motorola Defy 2 telah menghadirkan fitur pesan dua arah berbasis satelit melalui Bullitt Satellite Messenger. Smartphone ini dirancang untuk kebutuhan ekstrem dengan kemampuan komunikasi di wilayah terpencil.
Masa Depan Smartphone dengan Konektivitas Satelit
Meskipun penggunaannya saat ini masih terbatas, smartphone dengan konektivitas satelit semakin relevan, terutama bagi mereka yang sering menjelajah ke wilayah tanpa sinyal seluler. Ke depannya, teknologi ini berpotensi menjadi standar di lebih banyak perangkat, menjadikan komunikasi darurat lebih mudah diakses oleh semua orang.
Comments (0)
Leave Your Comment