WhatsApp Siapkan Fitur Panggilan dengan Meta AI untuk Obrolan Lebih Interaktif

WhatsApp terus mengembangkan integrasi chatbot Meta AI ke dalam aplikasinya. Salah satu fitur terbaru yang sedang dikembangkan memungkinkan pengguna berkomunikasi langsung dengan Meta AI melalui sesi yang menyerupai panggilan telepon.

Berdasarkan laporan terbaru dari WABetaInfo, fitur ini ditemukan dalam WhatsApp beta untuk Android versi 2.25.8.7. Saat ini, fitur tersebut masih dalam tahap pengembangan dan belum tersedia bagi beta tester, namun WABetaInfo berhasil mendapatkan pratinjau tampilan awalnya.

Dalam tangkapan layar yang dibagikan, terlihat bahwa pengguna dapat berbicara dengan Meta AI bahkan ketika sedang membuka aplikasi lain. Saat masuk ke halaman khusus Meta AI, sesi percakapan mirip panggilan telepon akan dimulai secara otomatis, memungkinkan pengguna untuk tetap berinteraksi dengan chatbot sambil menjalankan aktivitas lain.

Pengguna juga dapat tetap menggunakan aplikasi lain, seperti menjelajahi situs web, sambil mengajukan pertanyaan kepada Meta AI terkait informasi yang sedang dibaca. Karena komunikasi berlangsung dalam format panggilan, pengguna memiliki kendali penuh, termasuk opsi untuk membisukan mikrofon kapan saja demi menjaga privasi atau ketenangan.

Selain itu, pengguna dapat mengakhiri panggilan kapan saja dan memilih metode interaksi lain, seperti melalui teks. Sesuai dengan laporan WABetaInfo yang dikutip pada Minggu (23/3/2025), saat pengguna berbicara dengan Meta AI, indikator privasi di perangkat Android akan menyala sebagai tanda bahwa mikrofon sedang digunakan. Indikator ini dikelola langsung oleh sistem operasi, sehingga tidak bisa dimanipulasi oleh aplikasi manapun untuk menyembunyikan aktivitasnya.

Fitur ini akan memperluas opsi interaksi dengan Meta AI di WhatsApp. Saat ini, chatbot tersebut hanya dapat diakses melalui teks atau pesan suara di dalam aplikasi. Dengan fitur baru ini, WhatsApp akan memberikan lebih banyak fleksibilitas kepada pengguna dalam berkomunikasi dengan Meta AI.

Namun, belum ada informasi resmi mengenai kapan fitur ini akan dirilis secara luas. WABetaInfo juga menegaskan bahwa beberapa fitur eksperimental di WhatsApp mungkin tidak akan diluncurkan ke publik jika tidak memenuhi ekspektasi atau standar yang diinginkan.